Kamis, 14 April 2016
Sajak : Pantai Pede adalah salah satu Karya Sang Pencipta yang diwariskan untuk Masyarakat Manggarai Barat sampai Turun-temurun.
Penulis : Guntenda Halilintar
Aku lahir diatas tanah yang indah
foto : pulau padar, anekatempatwisata.com
Sungguh
indah kukagumi, kuasa Tuhan atas Ciptaanya
Hadian
terindah untuk Manggarai Barat
Tuhan
menganugrahkan Pantai Pede yang mempesona
Dengan
harapan Masyarakat Manggarai Barat dapat menjaganya
Serta
memanfaatkan Pantai Pede untuk masa depan
Keindahan
Pantai Pede terasa sempurna
Membuat
sejuta Investor berbaju Kapitalis terkesima
Sejuta
kasat mata terpana asmara, dikala memandang keindahannya
Bentangan
Pantai Pede hadiah Sang Pencipta
Tanah
Tumpah Darahku Manggarai Barat
Membuat
semua orang jatuh cinta
Disanalah
aku dilahirkan
Pantai
Pede bak seorang Gadis Cantik
Sejuta
Laki-laki nakal ingin menikmati keindahannya
Tetapi,
Kita, Mereka, dan Masyarakat Manggarai Barat tetap menjaganya
Agar
keindahan Pantai Pede takan pernah sirna
Angin
Bersepoi-sepoi, berdesiran di Pantai Pede
Terdengan
kicauan Burung-burung dilangit
Menghiasi
wajah indah si gadis
Sejuta
mata manusia di Dunia terpengarah, menatap dan menikmati keindahan hadian sang
pencipta
Mari
menatap Bersama-sama Manggarai Barat
Sedikit
demi sedikit habis dinikmati oleh mereka
Masing-masing
mengklaim tanah dan Pulau-pulau
Mereka
berdiri Berjajar-jajar, bak anak catur yang siap perintah Pion-pion
Mereka
yang mementingkan kepentingan Individu, Golongan, Politik serta Partai
Tanpa
melihat dan sedikitpun peduli terhadap kepentingan masyarakat Manggarai Barat
Lewat
sajak ini aku bertanya dan berbicara melalui sepenggal syair tentang MABAR
Keindahan
Manggarai Barat dinikmati para penghianat
Mereka
berkelana dari kejauahan, datang Berbondong-bondong untuk mencuri keindahan
Karya Sang Pencipta.
Aku lahir diatas tanah yang indah, Keindahan Pantai Pede terasa sempurna., Tuhan menganugerahkan Pantai Pede yang mempesona
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 Komentar:
Posting Komentar